Resep cinta ibnu Athailah

“Resep Cinta Ibnu
Athaillah”


“Laa yukhriju asy syahwata
illa khaufun muz’ijun aw
syauqun muqliqun”
Tidak ada yang bisa
mengusir syahwat atau
kecintaan pada kesenangan
duniawi selain rasa takut
kepada Allah yang
menggetarkan hati atau rasa
rindu kepada Allah yang
membuat hati merana..

Kecintaanmu pada si fulan/
fulanah itu adalah syahwat,
hampir semua orang yang
jatuh cinta itu merasakan
apa yang kau rasakan. Dan
perasaan itu tidak akan bisa
kau keluarkan, kau usir dari
hatimu kecuali jika kau
memiliki 2 hal: pertama, rasa
cinta kepada Allah yang luar
biasa yang menggetarkan
hatimu. Sehingga ketika
yang ada di hatimu adalah
Allah, yang lain dengan
sendirinnya menjadi kecil
dan terusir. Kedua, rasa
rindu kepada Allah yang
dahsyat sampai hatimu
merasa merana. Jika kau
merasa merana karena rindu
kepada Allah, kau tidak
mungkin merana karena
rindu pada yang lain. Jika
kau sudah sibuk memikirkan
Allah, kau tidak akan sibuk
memikirkan yang lain.

Karena hatimu miskin cinta
dan rindu kepada Allah
jadinya kau dijajah oleh
cinta dan rindu pada yang
lain. Mencintai makhluk itu
berpeluang untuk
kehilangan, kebersamaan
dengan makhluk juga
berpeluang mengalami
perpisahan. Hanya cinta
kepada Allah yang tidak, jika
kau mencintai seseorang
ada dua kemungkinan
diterima atau ditolak. Jika
ditolak pasti sakit rasanya.
Namun jika kamu mencintai
allah, pasti Allah akan
menerima engkau.

tag: http://facebook.com/./nanda.zahra

0 komentar:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | SharePoint Demo